Jumat, 08 Agustus 2008

069. Pada Mulanya

Syair: Weisst du, wieviel Sterne stehen, Wilhelm Hey (1789-1854)
Terjemahan: YAMUGER 1984
Lagu: Jerman 1818

Pada mulanya gelap semuaya, sunyi senyaplah samudera. 
Allah bersabda: terang bercahaya;
hari pertama di dunia. 

Pada mulanya belum ada langit; atas dan bawah tercampurlah.
Allah bersabda: bentanganpun jadi;
hari kedua di dunia. 

Pada mulanya belum ada tanah yang menumbuhkan tanamannya.
Allah bersabda: terciptalah darat;
hari ketiga di dunia. 

Pada mulanya belum ada surya, bulan, dan bintang dan masanya.
Allah bersabda membuat semua;
hari keempat di dunia. 

Pada mulanya belum ada ikan, burung bersayap belum pernah.
Allah bersabda: segala tercipta;
hari kelima di dunia. 

Pada mulanya belum ada hewan yang menemani manusia.
Allah bersabda menjadikan insan;
hari keenam di dunia. 

Pada mulanya semua terjadi: langit dan bumi dan isinya.
Allah Pencipta telah memberkati
hari ketujuh di dunia.

068. Tahukah Kamu Jumlah Bintang

Syair: Weisst du, wieviel Sterne stehen, Wilhelm Hey (1789-1854)
Terjemahan: YAMUGER 1984
Lagu: Jerman 1818

Tahukah kamu jumlah bintang di angkasa yang megah
dan berapa jumlah awan mengitari dunia?
Tuhan Allah tahu semua; tiada satu yang dilupa
dari jumlah yang besar, dari jumlah yang besar.

Tahukah kamu jumlah ikan di samud’ra, berenang
dan berapa burung-burung di udara, yang terbang?
Tuhan Allah Penciptanya, satu-satu dikenalNya.
Semuanya pun senang, semuanya pun senang. 

Tahukah kamu jumlah anak di seluruh dunia
bangun tidur tiap pagi dengan hati yang cerah?
Allah Bapa dalam sorga mengindahkan semuanya;
kau pun diindahkanNya, kau pun diindahkanNya.

067. Hai Anak-anak, Muda dan Belia

Syair dan lagu: J.T. Silangit 1980

Hai anak-anak muda dan belia 
yang diberkati, dijaga Allah Bapa, 
patut bersyukur, berdoa dan berkarya; 
kar’na demikian maksud Sang Pencipta.

Gunung menjulang, laut berkilauan,
tanaman hijau dan alam yang menawan
patut dijaga, dirawat, dikelola; 
kar’na demikian maksud Sang Pencipta.

Hewan di bumi, unggas di udara,
ikan di laut serta binatang langka
patut disayang, dibela, dip’lihara; 
kar’na demikian maksud Sang Pencipta.

Hai manusia, muda dan dewasa, 
hewan dan pohon serta seisi dunia,
pujilah Tuhan seluruh alam raya; 
kar’na demikian maksud Sang Pencipta.

066. Di Gunung dan di Lurah

Di gunung dan di lurah, di tiap jalanku,
di padang dan di hutan, dekatlah Tuhanku.
Di darat dan angkasa Tuhanku beserta;
di mana-mana saja Tuhanku hadirlah.

Tetaplah mata Bapa menilik dunia:
terlindung barang siapa yang harap kasihNya.
Pun burung dan tanaman terjamin hidupnya;
ya, segenap ciptaan dirawat olehNya.

Hai makhluk semuanya di gunung dan lembah,
di laut, di udara, di mana sajalah,
hayati siang-malam segala kurnia
pemb’rian Khalik alam, pertanda kasihNya.

Percaya, hai saudara, dan puji Tuhanmu.
Kendati kau sengsara, dekatlah Tuhanmu, 
Penolong yang setia tiada taraNya:
pun dalam kematian Tuhanmu beserta.

065. Cakrawala dan Malaikat

Syair: Praise the Lord! Ye Heavens Adore Him, Mazmur 148, Foundling Hospital Colletion 1796 
Terjemahan: E.L. Pohan Shn. 1963
Lagu: Rowland Hugh Prichard (+-1830) {{c}} Oxford University Press
Cakrawala dan malaikat, mari puji Allahmu!
Surya, bulan, bintang-bintang, puji Yang menciptamu!
Allah Bapa t’lah bersada, jagat patuh padaNya:
oleh hukum yang abadi Ia bimbing semesta.
Puji Allah Mahamulia; janji dipenuhiNya.
DiberiNya kemenangan, bagi yang dipilihNya.
Maut dan dosa dikalahkan; umat Allah s’lamatlah.
Sorga dan seisi dunia, puji, puji namaNya!

064. Bila Kulihat Bintang Gemerlapan

Syair: O store Gud, Carl Gustaf Boberg 1886
Terjemahan: E.L. Pohan Shn 1968
Lagu: Swedia
Bila kulihat bintang gemerlapan 
dan bunyi guruh riuh kudengar,
Ya Tuhanku, tak putus aku heran 
melihat ciptaanMu yang besar.
Ref:
Maka jiwakupun memujiMu:
"Sungguh besar Kau, Allahku!"
Maka jiwakupun memujiMu:
"Sungguh besar Kau, Allahku!"
Ya Tuhanku, ‘pabila kurenungkan
pemberianMu dalam Penebus,
'ku tertegun: bagiku dicurahkan
oleh PutraMu darahNya kudus.
‘Pabila nanti Kristus memanggilku,
sukacitaku amatlah besar,
kar'na terkabullah yang kurindukan:
melihat Dikau, Tuhanku akbar. 

063. TUHAN, KARYAMU SUNGGUH BESAR

Syair: Many and Great, O God, Philip Frazier (1892-1964)
Terjemahan: 
Lagu: Lagu rakyat Indian Dakota, AS
Tuhan, karyaMu sungguh besar, ya Khalik semesta:
bintang dan bulan, surya terang, gunung, 
lembah yang tinggi-rendah, laut yang dalam,
sungai kecil ciptaan firmanMu.
Tuhan, curahkanlah kasihMu, lindungi umatMu.
Biarlah RohMu tinggal serta dan memb’ri
kami hidup kekal. Tuhan, dengarlah 
doa syukur, pujian padaMu

062. ALLAHKULAH KUATKU DAN MAZMURKU

Syair: Gott ist mein Lied, Christian Furchtegott Gellert (1715-1769)
Terjemahan: YAMUGER 1982
Lagu: Carl Philipp Emanuel Bach 1787
Allahkulah kuatku dan mazmurku;
namaNya dan karyaNya maha agung;
segala alam milikNya.
Terciptalah semua oleh Firman;
yang ada itu pun lenyap dan hilang
jikalau dititahkanNya.
PakaianNya semarak bercahaya;
Dialah Raja untuk selamanya;
yang adil dasar takhtaNya.
Ya Tuhanku, Engkau selalu hadir;
Allahku tanpa awal, tanpa akhir,
siapa menandingiMu?
Di tanganMu aku tent’ram dan aman;
Engkau kenal yang bakal kurancangkan,
Engkau periksa hatiku.
Engkau dekat, jalanku Kaumaklumi
ke batas laut dan ke ujung bumi,
di tiap waktu dan tempat.
Pikiranku dan hasratku Kaubaca;
setiap tindak, yang benar dan salah,
terbuka bagi mataMu.
MilikMulah segala yang ‘ku punya;
dengan semua yang patut kuagungkan
namaMu, Tuhan, s’lamanya.
Kembang kecil cerminan hikmat Tuhan;
udara, laut, padang, pegunungan
memuji Dikau bertahlil.
Engkau beri segala keperluan;
Kausiram tanah, padi Kautumbuhkan:
Kaubuka sumber rezeki
Tanpa Engkau tiada pipit jatuh;
hidupku pun berada di tanganMu:
rahmatMu, Bapa, tidak jauh.
Pelindungku Engkau, ya Sumber s’lamat;
‘ku tak gentar: di dunia dan akhirat
Engkau tempatku berteduh.

061. SUNGGUH INDAH ALAM

Syair: A. Simanjuntak 1970
Lagu: Subronto Kusumo Atmodjo 1978
Sungguh indah alam ciptaan Tuhan;
hewan, burung, ikan, tumbuh-tumbuhan
Dan angkasa raya, bintang dan bulan;
seg’nap tata surya memuji Tuhan.
Tuhanku menjaga sejagat raya;
burung, margasatwa cukup makannya.
Ajar aku, Tuhan, buka mataku,
b’lajar dari alam lihat hikmatMu.

060. HAI MAKHLUK ALAM SEMESTA

Syair: Altissimo omnipotente, Franciscus Assisi 1224/25/26; All Creatures of our God and King, William Henry Draper 1926
Terjemahan: H.A.Pandopo 1982
Lagu: Peter von Brachel 1623

Hai makhluk alam semesta Tuhan Allahmu pujilah:
Haleluya, Haleluya! 
Surya perkasa dan terang, candra, kartika cemerlang, 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!  

Angin yang hebat menderu, awan berarak dan mendung,
Haleluya, Haleluya, 
hawa cuaca yang cerah, musim penghujan marilah, 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!

Air yang murni dan jernih, penawar haus, pembersih,
Haleluya, Haleluya, 
api penghangat, penyenang, gagah, periang dan terang, 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!  

Ibu pertiwi yang mulia, limpah dengan anugerah,
Haleluya, Haleluya, 
bunga dan buah kauberi puspa semarak berseri; 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!

Kamu yang tabah bergelut, insan pengampun dan lembut,
Haleluya, Haleluya, 
damai menghias hatimu; mahkota sorga bagimu! 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!  

Hai maut, kau bersamaku, tiada yang luput darimu
Haleluya, Haleluya! 
Alangkah berbahagia yang mati dalam Tuhannya! 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!
Hai segenap saudaraku, pujilah Tuhan Allahmu:
Haleluya, Haleluya! 
Abdi berhati mulia, ucapkan syukur padaNya! 
puji Allah tiap kala: Haleluya, Haleluya, Haleluya!

059. BERSABDALAH, TUHAN

Syair dan lagu: Jan Sunyata OSC

Bersabdalah, Tuhan, kami mendengarkan.
Bersabdalah, Tuhan, kami mendengarkan.
Kuatkanlah kami dan hiburlah kami.
Kuatkanlah kami dan hiburlah kami.

050. MAHAKASIH YANG ILAHI

Syair: Love Divine, All Love Excelling, Charles Wesley 1747
Terjemahan: YAMUGER 1977
Lagu: John Zundel 1870

Mahakasih yang ilahi, nikmat sorga, turunlah
mendiami hati kami; Kau mahkota kurnia.
Yesus, Kau berlimpah rahmat, Sumber kasih yang besar!
Datanglah membawa s'lamat bagi kami yang gentar.

Ya, hembuskan Roh kasihMu dalam hati yang resah;
b'ri sejahtera janjiMu, agar kami warisnya.
Yesus, Alfa dan Omega, nafsu dosa jauhkanlah;
diri kami b'ri merdeka dalam Dikau s'lamanya.

Penebus, yang mahakuasa, b'rilah kami hidupMu.
Datang dan senantiasa tinggal dalam umatMu,
hingga beserta malaikat yang mengabdi, menyembah,
kami turut memuliakan kasihMu selamanya.

Sempurnakan ciptaanMu, basuh noda dan cela;
tunjukkanlah bumi baru yang penuh bahagia!
Makin mulia, makin suci diri kami ubahlah
sampai nanti kami puji Dikau dalam t'rang baka!

057. YESUS, LIHAT UMATMU

Syair: Liebster Jesu, wir sind hier, Tobias Ciausnitzer 1663
Terjemahan: YAMUGER 1983
Lagu: Johann Rudolf Ahle 1664

Yesus, lihat umatMua yang mendamba Kau berfirman,
dan arahkan padaMu hati dan seluruh ind’ra,
hingga kami yang di dunia Kaudekatkan pada sorga.

Tanpa cah’ya Roh Kudus kami dalam kegelapan;
biar oleh sabdaMu akal budi Kaucerahkan,
hingga Tuhan kuasai karya dan ucapan kami.

Sinar mahamulia lahri dari Allah Bapa,
buka dan siapkanlah hati, mulut, pendengaran:
biar doa dan nyanyian berkenan padaMu, Tuhan!

056. DATANGLAH KEPADAKU, YA ROH KUDUS

Syair dan lagu: Spirit of the Living God, Daniel Iverson 1935. 
Terjemahan: YAMUGER 1980

Datanglah kepadaku, ya Roh Kudus, 
datanglah kepadaku , ya Roh Kudus.
B’rilah akpi dalam hati;
hidupku penuhilah, ya Roh Kudus.

055. YA SUMBER KASIH, OH KUDUS

Syair: Come, Holy Ghost, Our Hearts Inspire, Charles Wesley 1740
Terjemahan: YAMUGER 1984
Lagu: The Este’s Psalter 1592

Ya Sumber Kasih, Roh Kudus, pancarkan apiMu,
sehingga hati kami pun penuh semangatMu!

Engkau ilhami kaum nabi menulis Alkitab.
O tolong kami mengerti maknanya yang tepat.

Ya Roh Kudus, melayanglah di atas yang kelam;
di hati yang kacau dan resah ciptakanlah terang.

Ya Roh, di dalam cah’yaMu Sang Bapa dikenal;
terungkap bagi kami pun kasihNya yang kekal.

054. TAK KITA MENYERAHKAN

Syair: Wij geben het niet over, P.J. Moeten
Terjemahan: I.S. Kijne (1899-1970)
Lagu: Johann Michael Haydn (1737-1806)

Tak kita menyerahkan kepada musuhnya
pelita yang bersinar di dalam dunia.
Tak boleh Firman Allah yang sungguh dan teguh,
Alkitab yang mulia, diambil seteru.

Penyokong orang tua dan orang lemah,
pemimpin orang muda dan sukcitanya,
senjata perjuangan di p’rang penggodaan
dan bantai perhentian di jam kematian.

Yang dapat memecahkan segala hati k’ras,
yang mencurahkan hidup di hati yang lemas,
yang menyembuhkan luka, mujarab obatnya,
yaitu Firman Allah, penuh anugerah.

Di hati kami, Tuhan, Kautulis SabdaMu,
supaya kami juga setia dan teguh.
Kendati gunung goyah, binasa dunia,
kekallah Firman Allah selama-lamanya.

053. TUHAN ALLAH T’LAH BERFIRMAN

Syair: God Has Spoken, Willard Francis Jabusch 1980 {{c}} W.F. Jabusch
Lagu: Israel

Tuhan Allah t’lah berfirman, Haleluya,
pada umat sabda hikmat, Haleluya!
Buka telinga, hai umatNya, Kabar yang baik dengarkanlah!
Buka hatimu: 

Refrain:
Tuhan datang, hai yang beriman!

Barangsiapa bertelinga,
jangan menutup hatinya;
yang mau belajar, hai dengarlah
Firman yang Baka!

Umat menyambut Jurus’lamat
yang dinantikan dunia;
timur dan barat satu jalan,
Tuhan Pandunya.

052. SABDA TUHAN ALLAH

Syair dan lagu: E.P. Ginting S. 1983, berdasarkan Ulangan 32: 1-4, 10

Sabda Tuhan Allah bagai dirus hujan
turun menyirami tanah dan tumbuhan.
Langit maupun bumi, bukalah telinga.
Hai dengar sabdaNya, umat manusia!

Sambut, hai jiwaku, sabda Tuhan Allah.
Ia setiawan, adil tindakanNya.
Tiada kecurangan, janjiNya mulia.
Pasanglah telinga dan dengarkan Dia!

Padang gurun dunia andus kegersangan:
hidup tanpa Tuhan tiada ketent’raman.
Hanya pada Tuhan ada pengharapan;
sabdaNya bagiku jadilah pegangan.

051. KITAB SUCI, HARTAKU

Syair: Holy Bible, Book Divine, John Burton, Sr. 1803
Terjemahan: YAMUGER 1984
Lagu: William B. Bradbury 1858

Kitab Suci, hartaku, tak ternilai hargamu;
olehmu terungkaplah siapa ‘ku sesungguhnya.

Alkitab membimbingku pada Jurus’lamatku
dan memuatku sedar bila aku tak benar

‘Ku dihibur olehnya bila susah dan lelah –
dan diajar beriman, atas maut pun ‘ku menang.

Sukacita yang baka diungkapkan olehnya.
Kitab Suci, hartaku, tak ternilai hargamu.

050. SABDAMU ABADI

050a. SABDAMU ABADI
Syair: Lord, Thy Word Abideth, Henry W. Baker 1861
Terjemahan: YAMUGER 1980 
Lagu: A. Soetanta S.J. 1980

SabdaMu abadi, suluh langkah kami.
Yang mengikutinya hidup sukacita.

Di tengah ancaman sabdaMu harapan,
sumber penghiburan kabar kes’lamatan.

Dalam badai topan sabdaMu pedoman;
dalam kekelaman jalan kami aman.

SabdaMu semua harta tak terduga,
sungguh memberkati yang membuka hati.

Sabda pengasihan dalam hidup insan,
cah’ya pengharapan bila ajal datang.

Tolong, agar kami rajin mendalami
lalu melakukan sabdaMu, ya Tuhan!

050b. SABDAMU ABADI
Syair: Lord, Thy Word Abideth, Henry W. Baker 1861
Terjemahan: YAMUGER 1980 
Lagu: Michael Weisse, 1531, disesuaikan oleh William H. Monk 1861 

SabdaMu abadi, suluh langkah kami.
Yang mengikutinya hidup sukacita.

049. FIRMAN ALLAH JAYALAH

Syair: Walte, walte nah und fern, Jonathan Friedrich Bahnmeier (1774-1841)
Terjemahan: YAMUGER 1983 
Lagu: Kitab Freylinghausen 1704

Firman Allah jayalah sampai ujung dunia:
kita pun dipanggilnya untuk hidup yang baka.

Firman Khalik semesta yang mengasuh makhlukNya
bimbinganNya pun tepat bagi orang tersesat.

Firman Putra mulia menyampaikan kurnia:
oleh darah yang kudus dosa kita ditebus.

Firman kesaksian Roh pandu s’lamat yang teguh:
kita mengikutiNya dalam karsa dan kerja.

Firman Hidup yang kudus, berkuasalah terus
hingga dunia yang gelap lihat fajar gemerlap.

Umat Tuhan, bangunlah, masuk ladang dunia!
Banyaklah tuaiannya, tapi kurang pekerja.

Tuhan, untuk panenMu semangatkan hambaMu;
biar isi dunia sambut sinarMu seg’ra.

048. KEMULIAAN BAGI BAPA

Syair: Gloria Patri, abad ke-4/Ehr sei dem Vater, liturgi Jerman 1557
Terjemahan: H.A.Pandopo 1975 
Lagu: Jerman 1557

Kemuliaan bagi Bapa, Putra, dan Roh Kudus,
seperti semula, kini dan terus
dan kekal selama-lamanya, Amin

047. PUJILAH

Syair: O Praise the Lord, I-to Loh
Terjemahan: H.A.Pandopo 1984
Lagu: Bhajan (India), diolah oleh I-to Loh

Pujilah, pujilah, pujilah Sang Bapa, Pencipta semesta! 
Pujilah, pujilah, pujilah Sang Bapa, Pencipta semesta!

Pujilah, pujilah, pujilah Sang Putra, Pendamai dunia. 
Pujilah, pujilah, pujilah Sang Putra, Pendamai dunia.

Pujilah, pujilah, pujilah Sang Roh yang membimbing umatnya. 
Pujilah, pujilah, pujilah Sang Roh yang membimbing umatnya.

Pujilah, pujilah, pujilah Allah, Tritunggal mulia.
Pujilah, pujilah, pujilah Allah, Tritunggal mulia.

046. BESARKAN NAMA TUHAN

Syair: Wij moeten Gode zingen, Willem Barnard 1959
Terjemahan: H.A.Pandopo
Lagu: Willem Vogel 1959

Besarkan nama Tuhan, Haleluya;
kasihNya tak berkurang, Haleluya!
Sekalipun keluhan menimpa umatNya,
berkatNya ditemukan, Haleluya!

Dib'rinya hidup baru, gelap menjadi t'rang;
sabdaNya besertamu di ngarai yang kelam.
Hai kamu yang selalu padaNya berpegang,
tak usah ragu-ragu: tuntunanNya tent'ram!

Di dalam kekurangan, Kyrieleison
di tanah pembuangan, di tanah Babilon,
kendati musim zaman menghitam dan mendung,
namaMu dibesarkan, pujian mendengung.

Kecapi digantungkan, Miserikordia
ke pohon gandarusa, terbungkam suaranya;
tetapi kasih Tuhan di Galilea
akhirnya menghiburkan, Haleluya!

Besarkan nama Tuhan, Haleluya;
di dunia serukan kemuliaanNya!
JanjiNya dikukuhkan demi manusia:
besarkan nama Tuhan, Haleluya!

*Kyrieleison = Tuhan, kasihanilah
*Babilon = lambang kekacauan
*Misericordia = tunjukkanlah belas kasihan

045. MULIAKAN ALLAH YANG ESA

Syair: Allein Gott in der Hoh sej Ehr, Niklaus Decius 1522
Terjemahan: H.A.Pandopo/J.M.Malessy 1975/83
Lagu: Jerman 1539

Muliakan Allah yang Esa di sorga mahatinggi,
sebab kekal selamanya selamat kita ini;
yang berkenan kepadaNya beroleh damai 
yang baka, dendam pun tiada lagi.

Pujian, hormat dan sembah terimalah, ya Bapa.
Engkaulah Raja semesta kekal segala abad.
KuasaMu tiada bandingnya di sorga dan di 
dunia; Engkaulah Allah kami!

Ya Yesus Kristus, Penebus, ya Put'ra Tunggal Allah,
dengan darahMu yang kudus Kauhapus aib dan salah;
ya Anakdomba mulia, seruan doa 
t'rimalah dan kasihani kami!

Ya Roh Kudus berkurnia, Penghibur yang terkarib,
kawananMu kuatkanlah di dalam Yang Tersalib,
supaya kami pun teguh terhadap goda 
dan keluh; diami hati kami!

044. TUHAN, KASIHANILAH

Syair dan Lagu: H.A.Pandopo 1982

Reff:
Tuhan, kasihanilah!
Kristus, kasihanilah!
Tuhan, kasihanilah!

Dunia ini porak-poranda,
dosa melanda umat manusia;
banyak sengsara, itu akibatnya.

Banyak yang hidup tanpa harapan,
lapar dan miskin; siapa menolongnya?
Banyak yang mati; siapa mengingatnya?

Banyak yang hidup kaya dan mewah,
tapi terasing dari sesamanya;
banyak yang mati tanpa sejahtera.

Banyak senjata, alat pembunuh
makin mengisi seluruh dunia;
apakah arti hidup manusia?

Juruselamat, Maha Pengampun,
dosa Kauhapus di atas salibMu.
Bangkitkan kami di kebangkitanMu!

Buatlah kami alat pendamai
yang memaklumkan kemuliaanMu.
Bimbinglah kami di KerajaanMu!

043. TUHAN, KASIHANI KAMI

Syair: Ch'iu Chu lienmin women/Kyrie eleison
Lagu: I-to-Loh (Taiwan)

Tuhan, kasihani kami!
Kristus, kasihani kami!
Tuhan, kasihani kami!

042. TUHAN, KASIHANI

Syair: Kyrie eleison
Lagu: Liturgi Ortodoks (Rusia)

Tuhan, kasihani,
Kristus, kasihani,
Tuhan, kasihani kami!

041. TERBUKALAH SORGA

Syair: Der Himmel steht offen, Anonim, Basel 1875
Terjemahan: Yamuger 1984
Lagu: Lagu rakyat Jerman

Terbukalah sorga, terpancar terang,
sebab Tuhan Yesus berjuang menang.

Sengsaralah Dia yang suci kudus;
olehNya dosamu telah ditebus.

Pergilah padaNya, engkau yang lelah:
bebanmu diangkat, hatimu lega.

Meskipun dosamu teramat keji,
dengan darah Yesus kau suci bersih.

Dan jika jiwamu letih dan lesu,
sampaikan padaNya kebimbanganmu.

Beban yang kaupikul diringankanNya;
engkau dibimbingNya ke damai baka.

O Yesus, Engkaulah perlindunganku,
Engkau Jurus'lamat, tempat berteduh.

040. AJAIB BENAR ANUGERAH

Syair: Amazing Grace, John Newton 1779
Terjemahan: Yamuger 1978
Lagu: Amerika abad ke-18

Ajaib benar anugerah pembaru hidupku!
'Ku hilang, buta, bercela; olehnya 'ku sembuh.

Ketika insaf, 'ku cemas, sekarang, 'ku lega!
Syukur, bebanku t'lah lepas berkat anugerah!

Di jurang yang penuh jerat terancam jiwaku;
anug'rah kupegang erat dan aman pulangku.

Kudapat janji yang teguh, kuharap sabdaNya
dan Tuhanlah perisaiku tetap selamanya.

Kendati nanti ragaku terkubur dan lenyap,
padaNya aku berteduh bahagia tetap.

Meski selaksa tahun lenyap di sorga mulia,
rasanya baru sekejap memuji namaNya!

039. 'KU DIBERI BELAS KASIHAN

Syair: Mir ist Erbarmung widerfahren, Philipp Friedrich Hiller 1767
Terjemahan: H.A.Pandopo/J.M.Malessy 1983
Lagu: Johann Ludwig Hainlin 1819

'Ku diberi belas kasihan, walau tak layak hatiku;
tadiku angkuh, kini heran: Tuhan, besarlah rahmatMu!
Kidung imanku bergema: rahmatMu sungguh mulia,
kidung imanku bergema: rahmatMu sungguh mulia!

Walau 'ku patut dihukumkan, Kaulah penuh anugerah:
darah PutraMu dicurahkan membasuh dosa dan cela.
Di manakah selamatku? Hanyalah dalam rahmatMu.
Di manakah selamatku? Hanyalah dalam rahmatMu!

Ini tetap pengakuanku, jikalau orang ingin tahu:
hanya berkat pengasihanMu rukunlah aku dan Engkau.
'Ku merendahkan diriku dan kuagungkan rahmatMu,
'ku merendahkan diriku dan kuagungkan rahmatMu!

Jangan seorang pun di dunia merampas harta hatiku:
dasar percaya yang 'ku punya dan alas doa yang teguh;
hidup dan mati 'ku tent'ram: rahmatMu, Tuhan, kugenggam,
hidup dan mati 'ku tent'ram: rahmatMu, Tuhan, kugenggam!

Ya Tuhan, jangan ambil rahmat yang Kauberi kepadaku,
kar'na dengannya aku s'lamat sampai ke dalam rumahMu:
di sana kumuliakanlah rahmatMu s'lama-lamanya,
di sana kumuliakanlah! rahmatMu s'lama-lamanya!

038. T'LAH KUTEMUKAN DASAR KUAT

Syair: Ich habe nun den Grund gefunden, Johann Andreas Rothe 1722
Terjemahan: H.A.Pandopo/J.M.Malessy 1983
Lagu: Johann Balthaser Konig 1738

T'lah kutemukan dasar kuat, tempat berpaut jangkarku.
Kekal, ya Bapa, Kau membuat PutraMu Dasar yang teguh:
biarpun dunia lenyap, pegangan hidupku tetap!

Itulah rahmat yang abadi, yang melampaui akalku:
Tuhan, Kaurangkul dalam kasih pedosa yang menjauhiMu!
HatiMu iba tergerak mencari aku yang sesat.

Tak Kaubiarkan ciptaanMu terkapar dalam dosanya:
telah Kauutus PuteraMu menyelamatkan dunia
dan pintu hati Kauketuk, agar terbuka bagiMu.

Di dalam maut Tuhan Yesus dosaku sudah terbenam:
'ku s'lamat oleh darah Kristus, batal hukuman yang seram.
Luka hatiku t'lah sembuh, ya Tuhan, kar'na rahmatMu!

Inilah dasar andalanku, biarpun apa kutempuh:
ya Tuhan, rahmatMu berlaku sepanjang jalan hidupku!
Sampai kekal kupujilah samud'ra rahmat yang baka!

037. BATU KARANG YANG TEGUH

037a. BATU KARANG YANG TEGUH
Syair: Rock of Ages, Augustus M.Toplady 1775
Terjemahan: Yamuger 1985
Lagu: Thomas Hastings 1832

Batu Karang yang teguh, Kau tempatku berteduh.
Kar'na dosaku berat dan kuasanya menyesak,
oh, bersihkan diriku oleh darah lambungMu.

Walau aku berjerih dan menangis tak henti
apapun usahaku, tak menghapus dosaku.
Hanya oleh kurbanMu Kaus'lamatkan diriku.

Tiada lain kupegang, hanya salib dan iman;
dalam kehampaanku kudambakan rahmatMu.
Tanpa Dikau, Tuhanku, takkan hidup jiwaku.

Bila tiba saatnya kutinggalkan dunia
dan Kaupanggil diriku ke hadapan takhtaMu,
Batu Karang yang teguh, Kau tempatku berteduh.

037b. BATU KARANG YANG TEGUH
Syair: Rock of Ages, Augustus M.Toplady 1775
Terjemahan: Yamuger 1985
Lagu: Tradisional Spanyol

Batu Karang yang teguh, Kau tempatku berteduh.
Kar'na dosaku berat dan kuasanya menyesak,
oh, bersihkan diriku oleh darah lambungMu.

036. DIHAPUSKAN DOSAKU

Syair dan Lagu: What Can Wash Away My Sin, Robert Lowry 1876
Terjemahan: Yamuger 1983

Dihapuskan dosaku hanya oleh darah Yesus;
aku pulih dan sembuh hanya oleh darah Yesus.

Reff:
O, darah Tuhanku, sumber pembasuhku!
Sucilah hidupku hanya oleh darah Yesus.

Pengampunan dosaku hanya oleh darah Yesus;
penyucian hidupku hanya oleh darah Yesus.

Pendamaian bagiku hanya oleh darah Yesus;
bukan oleh amalku: hanya oleh darah Yesus.

Damai dan harapanku hanya oleh darah Yesus;
Allah membenarkanku hanya oleh darah Yesus.

035. TERCURAH DARAH TUHANKU

Syair: There is a Fountain Filled with Blood, William Cowper 1771
Terjemahan: Yamuger 1977
Lagu: Lowell Mason 1830

Tercurah darah Tuhanku di bukit Golgota;
yang mau bertobat, ditebus, terhapus dosanya,
terhapus dosanya, terhapus dosanya
yang mau bertobat, ditebus, terhapus dosanya.

Penyamun yang di sisiNya dib'ri anugerah;
pun aku yang penuh cela dibasuh darahNya,
dibasuh darahNya, dibasuh darahNya,
pun aku yang penuh cela dibasuh darahNya.

Ya Anakdomba, darahMu tak hilang kuasanya,
sehingga s'lamat umatMu dan suci s'lamanya,
dan suci s'lamanya, dan suci s'lamanya,
sehingga s'lamat umatMu dan suci s'lamanya.

Sejak kupandang salibMu dengan iman teguh,
kasihMulah kupuji t'rus seumur hidupku,
seumur hidupku, seumur hidupku,
kasihMulah kupuji t'rus seumur hidupku.

Dan jika nanti lidahku tak lagi bergerak,
tetap kupuji kuasaMu di sorgaMu kelak,
di sorgaMu kelak, di sorgaMu kelak,
tetap kupuji kuasaMu di sorgaMu kelak.

034. DI SALIB YESUS DI KALVARI

Syair: Down at the Cross/Glory to His Name, Elisha A.Hoffman 1878
Terjemahan: Yamuger 1978
Lagu: John H.Stockton 1878

Di salib Yesus di Kalvari kus'rahkan dosaku yang keji.
Oleh darahNya aku bersih! Puji namaNya!

Reff:
Puji, puji namaNya! Puji, puji namaNya!
Oleh darahNya aku bersih! Puji namaNya!

Kini bahagiaku penuh: Yesus berdiam di dalamku.
Sungguh 'ku s'lamat, 'ku ditebus! Puji namaNya!

DarahNya sumber hayat baka; aku dibasuh di dalamnya
dan t'rus dijaga tak bercela. Puji namaNya!

Mari semua ke salibNya; jiwa-ragamu serahkanlah
untuk dibasuhi darahNya. Puji namaNya!

033. SUARAMU KUDENGAR

Syair dan lagu: I Hear Thy Welcome Voice/I Am Coming Lord, Lewis Hartsough 1872
Terjemahan: Yamuger 1978

SuaraMu kudengar memanggil diriku,
supaya 'ku di Golgota dibasuh darahMu!

Reff:
Aku datanglah, Tuhan, padaMu;
dalam darahMu kudus sucikan diriku.

Kendati 'ku lemah, tenaga Kauberi;
Kauhapus aib dosaku, hidupku pun bersih.

Kaupanggil diriku, supaya kukenal
iman, harapan yang teguh, dan kasihMu kekal.

Kaubuat meresap karyaMu dalamku;
kuasa dosa pun lenyap, diganti rahmatMu.

Ya Yesus, Kauberi jaminanMu tetap:
kepada orang beriman janjiMu 'kan genap!

Terpuji Penebus, terpuji darahNya,
terpuji Kristus, Tuhanku, dalamNya 'ku benar!

032. KULIHAT SALIBMU

Syair: My Faith Looks Up to Thee, Ray Palmer 1830
Terjemahan: Yamuger 1980
Lagu: Lowell Mason 1831

Kulihat salibMu, ya Jurus'lamatku,
di Golgota. T'rimalah doaku,
hapuskan dosaku; akulah milikMu
selamanya.

Jadikan kuasaMu di dalam hatiku
api kudus. Kasih salibMulah
sumber anugerah; cintaku s'lamanya
kepadaMu.

Di dalam bayang maut, Tuhan, tetap Engkau
harapanku! Dalam lembah gelap
duka pun melenyap, jikalau 'ku tetap
di jalanMu.

Di saat ajalku, ragu dan takutku
buanglah jauh. Ya, jurus'lamatku,
lindungi jiwaku, hinggu 'ku bertemu
dengan Dikau.

031. MUNGKINKAH AKU PUN SERTA

031a. MUNGKINKAH AKU PUN SERTA
Syair: And Can It Be, Charles Wesley 1738
Terjemahan: E.L.Pohan Shn. (bait 1-3) 1964/Yamuger (bait 4-5) 1983
Lagu: Thomas Campbell 1825

Mungkinkah aku pun serta tertolong oleh darahNya?
Akulah pangkal siksaNya, yang menyebabkan matiNya.
Agung benar, ya Tuhanku: Engkau tersiksa gantiku!
Agung benar, ya Tuhanku: Engkau tersiksa gantiku!

031b. MUNGKINKAH AKU PUN SERTA
Syair: And Can It Be, Charles Wesley 1738
Terjemahan: E.L.Pohan Shn. (bait 1-3) 1964/Yamuger (bait 4-5) 1983
Lagu: Gauntlett's Comprehensive Tunebook 1851

Mungkinkah aku pun serta tertolong oleh darahNya?
Akulah pangkal siksaNya, yang menyebabkan matiNya.
Agung benar, ya Tuhanku: Engkau tersiksa gantiku!

Para malak sekalipun tiada dapat mengerti
apa sebabnya Yang Kudus menanggung siksa yang keji.
KasihNyalah alasannya menanggung dosa dunia.

DitinggalkanNya takhtaNya dan masuk dunia yang cemar;
ditanggalkanNya kuasaNya, terdorong kasih yang besar
dan aku pun tertolonglah, terpilih jadi milikNya.

Jiwaku lama menjerit, dipasung dosa yang seram.
SuryaMu bagiku terbit; penjaraku pun benderang.
Terbukalah pasunganku 'ku bangkit dan mengikutMu.

Di dalam Yesus Penebus hukuman dosa hilanglah.
Kudapat hidup yang kudus, jubahku kebenaranNya;
'ku mendekat ke takhtaMu hendak terima tajukku.

030. ANGIN RIBUT MENYERANG

030a. ANGIN RIBUT MENYERANG
Syair: Jesus Lover of My Soul, Charles Wesley 1740
Terjemahan: E.L.Pohan Shn. 1966/Yamuger 1983
Lagu: Simeon B.Marsh 1834

Angin ribut menyerang menggetarkan hatiku;
ombak ganas menerjang; aku lari padaMu.
Jurus'lamat, tolonglah dan pandukan bidukku,
hingga aku sampailah di labuhan yang teduh.

Hanya Tuhan sajalah Perlindungan yang tent'ram.
B'rikan daku yang lemah hati kuat dan tenang.
Dikau saja yang tetap Sumber pengharapanku:
biar aku Kaudekap di naungan sayapMu.

Kristus, Kau andalanku, Sumber Hidup yang Esa:
Kaupulihkan yang sendu, buta, sakit, dan lemah.
Dikau suci dan benar, aku ini bercela;
walau hidupku cemar, Kau penuh anugerah.

Kelimpahan kasihMu jadi sungai yang segar
menghapuskan dosaku dan membuatku benar.
Air Hayat mulia, puaskanlah anakMu,
hingga Kau selamanya memenuhi batinku.

030b. ANGIN RIBUT MENYERANG
Syair: Jesus Lover of My Soul, Charles Wesley 1740
Terjemahan: E.L.Pohan Shn. 1966/Yamuger 1983
Lagu: John Bacchus Dykes (1828-1876)

Angin ribut menyerang menggetarkan hatiku;
ombak ganas menerjang; aku lari padaMu.
Jurus'lamat, tolonglah dan pandukan bidukku,
hingga aku sampailah di labuhan yang teduh.

029. DI MUKA TUHAN YESUS

Syair: For Jesu milda ogon, Lars Stenback (1811-1875)
Terjemahan: Yamuger 1982
Lagu: Huugo Nyberg 1873

Di muka Tuhan Yesus betapa hina diriku.
Kubawa dosa-dosaku di muka Tuhan Yesus.

Di muka Tuhan Yesus tersungkur kar'na dosaku,
kubuka kerinduanku di muka Tuhan Yesus.

Di muka Tuhan Yesus 'ku insaf akan salahku;
bertobat kini hatiku di muka Tuhan Yesus.

Di muka Tuhan Yesus kudapat kasih sayangNya;
hatiku pasrah berserah di muka Tuhan Yesus.

028. YA YESUS, TOLONGLAH

Syair: Lord Jesus, Think on Me, Allen William Chatfield (1808-1896) menurut Mnooeo Khriste, Synesius dari Cyrene (375-430)
Terjemahan: I.S.Kijne (1899-1970)
Lagu: John Stainer (1840-1901)

Ya Yesus, tolonglah, hapuskan dosaku
dan dari nafsu dunia lepaskan hambaMu.

Ya Yesus, dengarlah seruan hatiku,
lengkapi aku yang lemah, sebagai laskarMu.

Ya Yesus yang menang, sertai hambaMu,
b'ri, di sengsara dan perang, percaya yang teguh.

Ya Yesus, pimpinlah, tetaplah Kau dekat,
supaya ke neg'ri baka jalanku tak sesat.

Ya Yesus, lihatlah serangan seteru,
lumpuhkanlah senjatanya dengan kuasaMu.

Ya Yesus Penebus, berilah akhirnya
kesukaanMu yang kudus di negeri baka.

027. MESKI TAK LAYAK DIRIKU

Syair: Just As I Am, Charlotte Elliott 1834
Terjemahan: Yamuger 1983
Lagu: William B.Bradbury 1849

Meski tak layak diriku, tetapi kar'na darahMu
dan kar'na Kau memanggilku, 'ku datang, Yesus, padaMu.

Sebagaimana adanya jiwaku sungguh bercela,
darahMulah pembasuhnya; 'ku datang, Tuhan, padaMu.

Terombang-ambing, berkeluh, gentar di kancah kemelut,
ya Anakdomba Allahku, 'ku datang kini padaMu.

Sebagaimana adaku celaka, buta dan kelu;
segala apa yang perlu 'ku dapat dalam diriMu.

Sebagaimana janjiMu menyambut dan membasuhku,
ya Anakdomba yang kudus, 'ku datang kini padaMu.

026. MAMPIRLAH, DENGAR DOAKU

Syair: Pass Me Not, O Gentle Saviour, Fanny J.Crosby 1868
Terjemahan: E.L.Pohan 1975
Lagu: William Howard Doane 1870

Mampirlah, dengar doaku, Yesus Penebus.
Orang lain Kauhampiri, jangan jalan t'rus.

Reff:
Yesus, Tuhan, dengar doaku;
orang lain Kauhampiri, jangan jalan t'rus.

Di hadapan takhta rahmat aku menyembah,
tunduk dalam penyesalan. Tuhan, tolonglah!

Ini saja andalanku: jasa kurbanMu.
Hatiku yang hancur luluh buatlah sembuh.

Kaulah Sumber penghiburan, Raja hidupku.
Baik di bumi baik disorga, siapa bandingMu?

025. YA ALLAHKU, DI CAH'YAMU

Syair: God enkel licht, Ahasverus van den Berg (1733-1807) menurut Du reines Lich, Christian Friedrich Daniel Schubart (1739-1791)
Terjemahan: Yamuger 1984
Lagu: Jemaat Perancis di Belanda 1803

Ya Allahku, di cah'yaMu tersingkap tiap noda.
Kaulihatlah manusia penuh lumuran dosa.

Di cah'yaMu mesti redup semarak bintang-bintang;
ke manakah manusia? Dosanya tak terbilang.

KepadaMu tujuanku! Kau tak membuang aku.
PutraMulah selamanya Jalanku ke takhtaMu.

Ya amin, ya, di Golgota ditanggungNya dosaku
dan darahNya yang mulia menghapus aib jiwaku.

Ya Tuhanku, percayaku kiranya Kautumbuhkan,
hingga teguh di kasihMu yang baik kulakukan.

024. DARI LEMBAH SENGSARAKU

024a. DARI LEMBAH SENGSARAKU
Syair dan lagu: Aus tiefer Not schrei ich zu dir, Mazmur 130, Martin Luther 1524
Terjemahan: H.A.Pandopo 1978

Dari lembah sengsaraku 'ku berseru, ya Tuhan!
Dengarlah suara hambaMu, doaku pun kabulkan!
Jikalau kesalahanku terus teringat olehMu,
tak dapat 'ku bertahan.

Namun, ya Tuhan, padaMu terdapat pengampunan;
kesalahanku Kautebus, kasihMu Kautunjukkan.
Tiada insan yang benar, tetapi rahmatMu besar:
terpujilah namaMu!

'Ku menantikanMu teguh, rahmatMu kudambakan;
tak kuandalkan jasaku, firmanMu kuharapkan.
Lebih dari pengawal pun menunggu fajar bertekun,
kutunggu Dikau, Tuhan!

Hai Israel, berharaplah kepada Tuhan saja!
Maha Pengasih Dialah, Penolong kaum percaya.
UmatNya dibebaskanNya dari segala dosanya;
dib'riNya hidup baru!

024b. DARI LEMBAH SENGSARAKU
Syair: Aus tiefer Not schrei ich zu dir, Mazmur 130, Martin Luther 1524
Terjemahan: H.A.Pandopo 1978
Lagu: Wolfgang Dachstein 1525

Dari lembah sengsaraku 'ku berseru, ya Tuhan!
Dengarlah suara hambaMu, doaku pun kabulkan!
Jikalau kesalahanku terus teringat olehMu,
tak dapat 'ku bertahan.

023. YA ALLAH BAPA

Syair dan lagu: Subronto Kusumo Atmodjo 1978

Ya Allah Bapa di sorga mahatinggi,
puji sembah dan syukur bagiMu.
Mahabesar, mulia namaMu
dan kuasaMu kekal selamanya.

Aku berlutut dan doa kupanjatkan,
'ku bertelut memohon rahmatMu;
ampunilah segala dosaku
dan limpahkanlah berkat anugerah.

Aku naikkan puji dan doa ini
demi nama Tuhanku Penebus,
Put'ra kekal, abadi dan kudus,
Jurus'lamatku dan Raja semesta.

022. MARI BERSUKARIA DATANG KEPADANYA

Syair dan lagu: A.Soetanta S.J. 1980

Mari bersukaria datang kepadaNya, datang kepadaNya.
Mari menyanyi, mari menari, mari memuji.

021. HARI MINGGU, HARI YANG MULIA

Syair dan lagu: A.E.Wairata 1953

Hari Minggu, hari yang mulia, itu hari Tuhanku.
Ia bawa rasa bahagia masuk dalam hatiku.

Reff:
Hari Minggu, hari Tuhan, hari suci dan teduh.
Hari Minggu, hari Tuhan, hari suci dan teduh.

Hari Minggu hari istirahat bagi badan yang letih.
Firman Tuhan turun bawa hikmat untuk hati yang sedih.

020. O HARI ISTIRAHAT

Syair: O Day of Rest and Gladness, Christopher Wordsworth 1862
Terjemahan: Yamuger 1982
Lagu: Tradisional Jerman

O Hari Istirahat, ceria dan cerah,
pelipur hati sarat, o Hari mulia!
Bernyanyilah semua bersatu menyembah:
"Kudus, kudus, kuduslah" kepada Yang Esa.

Padamu, Hari Ahad, terciptalah terang
dan Kristus, Jurus'lamat, t'lah bangkit dan menang;
padaMu pun terjadi Roh Kudus diberi:
sempurna tiga kali terangmu berseri.

O Hari perteduhan di badai dunia,
bak taman penghiburan kausambut yang lelah,
bak sungai kausegarkan semangat yang gersang,
bak Nebo kau tempatnya melihat Kanaan.

Pun Hari Minggu ini panggilan terdengar
dan umat menghadiri kumpulan yang besar,
di mana Firman Tuhan menyuar yang gelap;
terhidang roti surga dan air alhayat.

Sentosa Hari Tuhan membimbing umatNya
menuju perhentian, tempat sejahtera.
Terpuji Allah Bapa dan Put'ra TunggalNya
dan Roh Pengantar Sabda, Ketiga yang Esa!

019. TUHANKU YESUS

Syair: Schonster Herr Jesu/Faieres Lord Jesus, Jerman 1677/1840
Terjemahan: Yamuger 1978
Lagu: Christian Ernst Graf 1766

Tuhanku Yesus, Raja alam raya, Allah dan Manusia,
Kau kukasihi, Kau Junjunganku, Bahagiaku yang baka.

Indah tamasya, indah sawah ladang, sungguh elok berseri;
yang lebih indah Kau, Tuhan Yesus: Engkau menghibur yang sedih.

Indah t'rang surya, indah sinar bulan, alam bintang yang megah;
jauh lebih indah, Yesus, terangMu di sorga dan di dunia.

Indah kesuma, insan lebih indah pada masa mudanya;
bunga 'kan layu, insan berlalu. Yesus kekal selamanya.

Apa yang indah dalam dunia ini nampak dalam diriMu.
Yang Mahaindah, Harga sorgawi, hanya Engkau, ya Tuhanku!

018. ALLAH HADIR BAGI KITA

Syair: God is Here and That to Bless Us, J.L.Black
Terjemahan: Yamuger 1984
Lagu: John R.Sweney (1837-1899)

Allah hadir bagi kita dan hendak memb'ri berkat,
melimpahkan kuasa RohNya bagai hujan yang lebat.

Reff:
Dengan Roh Kudus, ya Tuhan, umatMu berkatilah!
Baharui hati kami; o, curahkan kurnia.

Allah hadir, sungguh hadir di jemaatNya yang kudus;
biar kasih kurniaNya menyegarkan kita t'rus.

Allah hadir! O, percaya dan berdoa padaNya
agar kita dikobarkan oleh nyala kasihNya.

Penebus, dengarkan kami yang padaMu berseru:
buka tingkap anug'rahMu, b'rikanlah berkat penuh!

017. TUHAN ALLAH HADIR

Syair: Gott ist gegenwertig, Gerhard Tersteegen 1729
Terjemahan: Yamuger 1983
Lagu: Bremen (Joachim Neander?) 1680

Tuhan Allah hadir pada saat ini. Hai sembah sujud di sini.
Diam dengan hormat, tubuh serta jiwa, tunduklah menghadap Dia.
Marilah, umatNya, hatimu serahkan dalam kerendahan.

Tuhan Allah hadir, Yang dimuliakan dalam sorga siang-malam.
"Suci, suci, suci" untuk selamanya dinyanyikan malak sorga.
Ya Allah, t'rimalah pujian jemaat beserta malaikat.

Kami menanggalkan hasrat sia-sia, keinginan manusia;
jiwa-raga kami, hidup seluruhnya, Tuhan, Kaulah yang empunya.
Dikaulah, Yang Esa, patut dimuliakan seberhana alam.

Raja yang mulia, biarlah hambaMu mengagungkanMu selalu,
hingga aku ini sungguh beribadat sama seperti malaikat,
dan benar mendengar firmanMu, ya Tuhan, agar kulakukan!

Kau bagai udara sumber kehidupan dan tempat gerak semua.
Laut tak terhingga, buatlah diriku layak menyelami Dikau:
Kau penuh dalamku, aku di dalamMu: Kau kerinduanku!

Surya Mahasuci, biarlah cah'yaMu hangat menyentuh wajahku.
Bagai kuntum bunga, bila disinari, memekar ke matahari,
'ku telah berserah: biar Kau berkarya dalam segalanya.

Jadikanlah aku hamba bersahaja dalam damai sejaht'ra.
Sucikanlah aku, akau Kau kupandang dalam roh dan kebenaran.
Arahku padaMu: wajahMu kucari kini dan abadi.

016. YA KHALIK SEMESTA

Syair: Come, Thou Almighty King, Charles Wesley 1757
Terjemahan: Yamuger 1978
Lagu: Felice de Giardini 1769

Ya Khalik semesta, umatMu tolonglah
memujiMu: Bapa yang mulia, Kau Raja dunia;
kami sujud sembah kepadaMu.

Firman dan Putera, mohon dengarkanlah
yang berseru. SabdaMu jadilah, RohMu turunkanlah!
Tuhan, berkatilah jemaatMu!

Datang, ya Roh Kudus, dan hati umatMu
yakinkanlah! Dengan kuasaMu pimpin jemaatMu;
b'ri sukacitaMu tinggal serta.

BagiMu, Yang Esa, kekal abadilah
puji syukur! Yang Mahamulia, b'ri kami s'lamanya
dalam terang baka memujiMu!

015. BERHIMPUN SEMUA

Syair: Wilt heden nu treden voor God de Here/We Gather Together, Adriaen Valerius 1625
Terjemahan: I.S.Kijne (1899-1970) dengan perubahan
Lagu: Kitab sejarah karangan Valerius 1626

Berhimpun semua menghadap Tuhan
dan pujilah Dia, Pemurah benar.
Berakhirlah segala pergumulan,
diganti kedamaian yang besar.

Hormati namaNya serta kenangkan
mujizat yang sudah dibuatNya.
Hendaklah t'rus syukurmu kaunyatakan
di jalan hidupmu seluruhnya.

Berdoa dan jaga supaya jangan
penggoda merugikan jiwamu.
Di dunia tegaklah kemenangan
dan dasarnya imanmu yang teguh.

014. MULIAKAN TUHAN ALLAH

Syair: Ayub B.E. Poli/Yamuger 1984
Lagu: Kirita Dei, Pulau Sewu

Muliakan Tuhan Allah, muliakan Tuhan Allah,
muliakan pimpinanNya dalam kasih sayangNya.

Kami datang kepadaMu, kami datang kepadaMu
bersyukur sebulat hati, kar'na kasihMu besar.

Kau dekat dengan firmanMu, Kau dekat dengan firmanMu.
Ya, berfirmanlah, ya Tuhan, kami siap mendengar.

013. ALLAH BAPA, TUHAN

Syair: Lesa Tata, Lesa Mwe, Bemba 1979
Terjemahan: A.Simanjuntak 1979
Lagu: dari Zambia/Hari Doa Sedunia 1979

Allah Bapa, Tuhan, dimuliakanlah namaMu!
Allah Bapa, Tuhan, dimuliakanlah namaMu!
Langit-bumi ciptaanMu, kamu pun anak-anakMu.
Datanglah dengan kasihMu!

Yesus Kristus, Tuhan, yang membawa kes'lamatan,
Yesus Kristus, Tuhan, yang membawa kes'lamatan,
lahir dalam dunia ini, mati, tapi bangkit lagi,
Kaulah Jurus'lamat kami!

Ya Roh Kudus, Tuhan, tolong kami lawan dosa.
Ya Roh Kudus, Tuhan, tolong kami lawan dosa;
sucikanlah hati kami, b'rilah hidup yang sejati;
tinggallah bersama kami!

Allah kami Yang Esa, Bapa, Putra dan Roh Kudus,
Allah kami Yang Esa, Bapa, Putra dan Roh Kudus,
kami datang menyembahMu, memasyhurkan kuasaMu.
Puji syukur kepadaMu!

012. ANAK-ANAK, PUJILAH

Syair dan lagu: Little Children, Praise the Lord, Charles Edward Pollock(1853-.....)
Terjemahan: Redaksi PAK, 1974

Anak anak, pujilah nama Tuhan yang Esa,
puji Bapa, Anak, Roh, Mahaesa!

Hari Minggu adalah hari suci bagiNya.
Puji Bapa, Anak, Roh, Mahaesa!

S'kolah Minggu inilah tempat baik memujiNya.
Puji Bapa, Anak, Roh, Mahaesa!

'Ku belajar firmanNya, agar tahu kehendakNya.
Puji Bapa, Anak, Roh, Mahaesa!

011. ANAK-ANAK, MARI NYANYI

Syair dan lagu: Dat ons loflied vroljik rijze, dari Serne, Chr. Feestliederen
Terjemahan: H.A.Pandopo 1982

Anak-anak, mari nyanyi riang dan gembiralah!
Puji Tuhan Mahakasih, kar'na murah hatiNya!

Refrein:
Pujilah namaNya!
Haleluya! Haleluya!
Puji Tuhan s'lamanya!

Limpah ruah, tak terkira kasih Allah nampaklah:
angkat syukur bagi Dia dengan hati yang rendah!

Orang suci dan malaikat nyanyi di hadapanNya;
juga suara anak-anak ikut nyanyi beserta!

010. PUJILAH TUHAN, SANG RAJA

Syair: Lobe den Herren/Praise to the Lord, Joachim Neander 1680
Terjemahan: Yamuger 1975
Lagu: Stralsund 1665/Kitab Freylinghausen 1741

Pujilah Tuhan, Sang Raja yang Mahamulia!
Segenap hati dan jiwaku, pujilah Dia!
Datang berkaum, b'rilah musikmu bergaung,
angkatlah puji-pujian!

Pujilah Tuhan; segala kuasa padaNya!
Sayap kasihNya yang aman mendukung anakNya!
Tiada terp'ri yang kepadamu dib'ri;
tidakkah itu kaurasa?

Pujilah Tuhan yang bijak menggubah tubuhmu;
dalam kasihNya seluruh hidupmu tertuntun;
hatimua tahu: berulang kali engkau
oleh sayapNya terlindung.

Pujilah Tuhan yang dapat dan mau melakukan
jauh melebihi doamu dan yang kaurindukan.
Ingat teguh: Ia berkuasa penuh!
KasihNya t'rus kautemukan.

Pujilah Tuhan! Hai jiwaku, mari bernyanyi!
Semua makhluk bernafas, iringilah kami!
Puji terus Nama Yang Mahakudus!
Padukan suaramu: Amin.

009. PUJI, HAI JIWAKU, PUJI TUHAN

Syair: Lobe den Herren, o meine Seele, Mazmur 146, Johann Daniel Hernschmidt 1714
Terjemahan: H.A.Pandopo 1983
Lagu: Jerman 1664/Kitab Freylinghausen 1714

Puji, hai jiwaku, puji TUHAN selagi ada nafasmu!
Allahku patutlah kuagungkan sepanjang umur hidupku!
Hayatku Dia yang beri: Dia kupuji tak henti.
Haleluya, Haleluya!

Jangan engkau pertaruhkan nasib kepada insan yang fana.
Juga bangsawan yang paling baik hilang bersama niatnya.
Hidup manusia lenyap, hanyalah Allah yang tetap.
Haleluya, Haleluya!

Jika penolongmu Allah Yakub, betapa kau bahagia!
Ia penuhi pengharapanmu, TUHAN setia s'lamanya.
Maha Pencipta dunia tak meninggalkan makhlukNya.
Haleluya, Haleluya!

Orang tertindas dibela haknya dan orang lapar pun kenyang;
yang diperbudak dibebaskanNya, mata si buta pun terang.
Orang tertunduk, bangunlah: TUHAN tegakkan kaum lemah.
Haleluya, Haleluya!

Orang benar diberiNya kasih, pun orang rantau amanlah;
yatim dan janda tegak kembali, tapi penjahat kandaslah.
TUHANlah Raja yang baka, bagimu, Sion, s'lamanya!
Haleluya, Haleluya!

008. BAGIMU, TUHAN, NYANYIANKU

Syair: Dir, dir, o Hochster, will ich singen, Bartholomaus Crasselius 1695
Terjemahan: Yamuger 1984
Lagu: Kitab Freylinghausen 1704

BagiMu, Tuhan, nyanyianku, kar'na setaraMu siapakah?
Hendak kupuji Kau selalu; padaku Roh Kudus berikanlah,
supaya dalam Kristus, PutraMu, kidungku berkenan kepadaMu.

O tuntun aku ke PutraMu, agar padaMu 'ku dituntunNya;
dan RohMu diam dalam rohku, membuat mata hatiku cerah,
sehingga kurasakan damaiMu dan kuungkapkan dalam kidungku.

Beri berkatMu, Maha Tuhan, agar benar kudus pujianku,
dan doa juga kulagukan di dalam Roh dan kebenaranMu,
jiwaku pun padaMu bersyukur, bersama bala sorga bermazmur.

Doaku yang tak terucapkan, Roh KudusMu yang mengungkapkannya
dan bahwa aku anak Allah, Roh Kudus juga mengatakannya,
sehingga dalam Kristus, PutraMu, 'ku berseru, "Ya Abba, Bapaku!"

Padaku RohMu mengajarkan berdoa yang sesuai maksudMu;
ya Bapa, pasti Kaudengarkan doaku dalam nama PutraMu:
di dalam Dia kuterimalah karunia demi karunia.

Betapa aku bahagia dan sukacita hatiku penuh:
'ku yakin, Kau memperhatikan semua yang kumohon padaMu.
Berkelimpahan pemberianMu, jauh melebihi perkiraanku.

Di dalam Kristus 'ku terjamin: Ia sendiri Perantaraku;
di dalam Dia "ya" dan "amin” yang dalam Roh kuminta padaMu.
Kupuji Dikau kini dan kekal kar'na bahagia itu kukenal.

007. YA TUHAN, KAMI PUJI NAMAMU BESAR

Syair: Wij loven U, o God, wij prijzen uwen naam, Ahaverus van den Berg 1733
Menurut: Te Deum laudamus, awal abad ke-5
Terjemahan: I.S.Kijne 1946/Yamuger 1983
Lagu: Mazmur Jenewa 89, Maistre Pierre 1562

Ya Tuhan, kami puji namaMu besar.
Ya Bapa, makhlukMu menyanyi bergemar.
Langit, buana, laut bersyukur semua,
malaikat segenap memuji Dikau jua.
KemuliaanMu tetap senantiasa.
Kudus, kudus, kuduslah Tuhan Mahakuasa!

Para rasul di sorga kemuliaanMu
serta nabi dan martir mengagungkanMu.
G'reja yang t'lah menang dan yang di perjuangan
mengaku namaMu, madahNya berkumandang.
Terpuji rahmatMu di bawah dan di atas.
Ya Bapa yang kekal, kasihMu tak terbatas!

Kristus di sisi kanan Allah, BapaMu,
di hari sangkakala akan menderu
memanggil kami pun menghadap arasy Tuhan, –
o tolong, agar kami jangan dihukumkan
kar'na telah Kautanggung dosa semuanya;
olehMu kami damai dengan Allah Bapa.

Ya Roh Kudus, berilah iman yang teguh,
sucikan kami di persekutuanMu,
supaya kami jangan mengandalkan diri
dan janganlah sesat ke kanan dan ke kiri.
Ya Bapa, Putra, Roh, kiranya Kauberikan
kepenuhan harapan yang kami nantikan.

006. HAI MASYHURKANLAH

Syair: Ye Servants of God, Charles Wesley 1745
Terjemahan: Yamuger 1984
Lagu: Charles Hubert Hastings Parry (1848-1918)

Hai, masyhurkanlah Allahmu kudus:
besar namaNya maklumkan terus.
Agungkanlah Dia yang jaya megah;
kekal dan mulia kerajaanNya.

Yang Tinggi, Alhak, di sorga baka
pun hadir dekat dengan abdiNya.
Nyanyikan jayaNya, hai umat kudus:
"Kekal Yesus Raja, kekal Penebus!"

Muliakanlah Sang Bapa kekal;
muliakanlah Sang Put'ra serta;
malaikat di sorga dengan bersujud
sembah Anakdomba yang mahakudus.

KepadaNyalah syukur abadi!
KepadaNyalah sembah tak henti,
kuasa dan hikmat, pujian merdu,
kemuliaan, hormat dan kasih penuh!

005. TUHAN ALLAH, NAMAMU

Syair: Grosser Gott, wir loben dich, Ignaz Franz 1768
Menurut: Te Deum laudamus, awal abad ke-5
Terjemahan: H.A.Pandopo/J.M.Malessy 1975/83
Lagu: Austria (Wina) 1774

Tuhan Allah, namaMu kami puji dan masyhurkan;
isi dunia sujud di hadapanMu, ya Tuhan!
Bala sorga menyembah Dikau, Khalik semesta!

Kerubim dan serafim memuliakan Yang Trisuci;
para rasul dan nabi, martir yang berjubah putih,
G'reja yang kudus, esa, kepadaMu menyembah.

Bapa agung dan kudus, mahamurah dan rahmani,
Putra Tunggal, Penebus, Roh, Penghibur yang sejati,
langit-bumiMu penuh kemuliaan namaMu!

Kristus, Raja mulia, Putra Bapa yang abadi,
Kautebus manusia oleh kurbanMu di salib.
Kuasa maut menyerah, sorga pun terbukalah!

TakhtaMu kekal teguh pada sisi kanan Bapa;
dalam penghakimanMu, tolong umatMu yang papa;
diri kami yang lemah dalam Dikau s'lamatlah!

Tiap hari namaMu kami puji dan muliakan,
kini dan selalu t'rus sampai kesudahan zaman.
Buat kami bertekun hingga Hari DatangMu.

Tuhan, kasihanilah! Kasihani kami ini;
dalam cahya kurnia tuntun yang telah Kaupilih.
Kau Harapan umatMu: kasihMu kekal teguh!

004. HAI MARI SEMBAH

Syair: O WOrship the King, William Kethe 1561
Disesuaikan: Robert Grant 1833
Terjemahan: Yamuger 1979/84
Berdasarkan: Mazmur 104
Lagu: Johann Michael Haydn (1733-1806)

Hai mari sembah Yang Mahabesar,
nyanyikan syukur dengan bergemar.
Perisai umatNya, Yang Mahaesa,
mulia namaNya, takhtaNya megah!

Hai masyhurkanlah keagunganNya;
cahaya terang itu jubahNya.
Gemuruh suaraNya di awan kelam;
berjalanlah Dia di badai kencang.

Buana penuh mujizat ajaib,
ya Khalik, Engkau membuatnya baik.
Engkau memisahkan daratan dan laut
dengan kuasa firman: besarlah Engkau!

PengasuhanMu betapa megah:
udara dan t'rang menyatakannya,
embun bertetesan dan hujan sejuk,
lembah maupun bukit cermin kasihMu!

UmatMu lemah dan dari debu,
tetap memegang janjiMu teguh.
Kasih setiaMu berlimpah terus,
ya Khalik, Pembela dan Kawan kudus!

Ya Mahabesar, kekal kasihMu;
malaikat memb'ri pujian merdu,
pun kami, makhlukMu kecil dan lemah,
mengangkat pujian serta menyembah.

003. KAMI PUJI DENGAN RIANG

Syair: Joyful, Joyful, We Adore Thee, Henry van Dyke 1907
Terjemahan: E.L.Pohan Shn. 1978
Lagu: Ludwig van Beethoven 1824

Kami puji dengan riang Dikau, Allah yang besar;
bagai bunga t'rima siang, hati kami pun mekar.
Kabut dosa dan derita, kebimbangan, t'lah lenyap.
Sumber suka yang abadi, b'ri sinarMu menyerap.

Kau memb'ri, Kau mengampuni, Kaulimpahkan rahmatMu.
Sumber air hidup ria, Lautan kasih dan restu.
Yang mau hidup dalam kasih Kaujadikan milikMu,
agar kami menyayangi, meneladan kasihMu.

Semuanya yang Kaucipta memantulkan sinarMu.
Para malak, tata surya naikkan puji bagiMu.
Padang, hutan, dan samud'ra, bukit, gunung, dan lembah,
margasatwa bergembira, 'ngajak kami pun serta.

Mari kita pun memuji dengan suara menggegap,
menyanyikan kuasa kasih yang teguh serta tetap.
Kita maju dan bernyanyi, jaya walau diserang,
ikut mengagungkan kasih dalam lagu pemenang.

002. SUCI, SUCI, SUCI

Syair: Holy, Holy, Holy, Reginald heber 1826
Terjemahan: Yamuger 1978
Lagu: John Bacchus Dykes 1861

Suci, suci, suci Tuhan Mahakuasa
Dikau kami puji di pagi yang teduh.
Suci, suci, suci, murah dan perkasa,
Allah Tritunggal, agung namaMu!

Suci, suci, suci! Kaum kudus tersungkur
di depan takhtaMu memb'ri mahkotanya.
Segenap malaikat sujud menyembahMu,
Tuhan, Yang Ada s'lama-lamanya.

Suci, suci, suci! Walau tersembunyi,
walau yang berdosa tak nampak wajahMu,
Kau tetap Yang Suci, tiada terimbangi,
Kau Mahakuasa, murni kasihMu.

Suci, suci, suci! Tuhan Mahakuasa!
Patut Kau dipuji seluruh karyaMu.
Suci, suci, suci, murah dan perkasa,
Allah Tritunggal, agung namaMu!

Kamis, 07 Agustus 2008

001. HALELUYA! PUJILAH

Syair dan lagu: Subronto Kusumo Atmodjo 1978

Refrein:
Haleluya! Pujilah
Allah Yang Agung, Mahaesa
Dalam Kristus kita kenal
Allah Yang Hidup, Bapa kekal!

Langit, buana semesta patut memuji kuasaNya,
kar'na berkatNya tak henti, limpah kasihNya tak terperi.

Wahai dunia, soraklah! Angkat suaramu, nyanyilah!
tabuhlah tifa dan gendang, iringi puji dalam tembang!